Sunday, April 27, 2008

Obat Stress

Lubang apa yang paling kecil di dunia???
Lubang pantat dunx...
Angin aja kalo mau lewat mesti menjerit!! heee,..

Apaan yang naik turun dibawah puser?
Resleting lah,..kikikiki!!

Buah semangka, dilubangin, dikasih es batu,dikocok-kocok terus digelindingin. Jadi apa?
Jadi jauh begoooooooooo!!!!!

Kenapa robin jadi pembasmi kejahatan?
Soalnya dia ketemu sama batman..
kalo ketemunya sama baskin dia bakalan buka toko eskrim getooo!!

Pintu apa yg di dorong2 sama 10 orang nggak bakal terbuka ?
Pintu yang ada tulisannya "TARIK" pada bisa baca ga sih???!!

Kenapa orang mati di bungkus dgn kain kafan?
Kalau dikasih kain batik ntar dia ke kondangan... .!!
wah,..hebat tuh mayat!!

Kecil, putih, tinggi, apa hayooo?
Nasi nempel dikapal terbang!
woh,..ikuuuuuuutt!!!

Kecil item dipencet nendang..... ?
Tahi lalat di idung komandan satpam......wheeeeekk!!!!!

Tol-tol mana yang kagak bayar ?
Tolol..gitu aja di pikirin!!
KABUUUUUUUUUURR!!!

Kisah Tragis-Balita Berusaha Meracuni Adik Kandungnya Sendiri

(BeritaNews. Com) - Dunia anak di Indonesia sudah semakin kacau. Kisah kekerasan sinetron di televisi, mutu pendidikan yang memprihatinkan, pengajaran dan pengawasan terhadap anak semakin kurang, ditambah lagi dengan kurangnya perhatian dari orangtua. Kesemuanya itu perlu diadakan peninjauan ulang. Kisah nyata ini kemudian terjadi. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun bernama Donita tega mencoba meracuni adiknya sendiri yang baru lahir. Kejadian naas ini terjadi di keluarga Sutomo yang bekerja sebagai karyawan perusahaan jasa kontraktor minyak, yang tinggal di bilangan selatan Jakarta, pertengahan Januari 2008 lalu. Kejadian ini bermula ketika ibunda Donita, Heni Lastri Sutomo, melahirkan seorang anak perempuan lucu bernama Dina. Kehadiran Dina di tengah-tengah keluarga Sutomo tentu saja menambah kebahagiaan keluarga tersebut. Kasih sayangpun tercurahkan kepada Dina, sang bayi lucu yang baru lahir. Hal tersebut tampaknya membuat Donita cemburu dan merasa tersaingi. Perhatian ayah dan ibunya sepanjang waktu hanya tertuju pada Dina adiknya. Lalu entah darimana datangnya suatu ide, Donita berniat untuk meracuni Si Kecil Dina. Ide sadis itu mungkin saja didapat karena pengaruh sinetron di televisi yang memang sering mengumbar kekerasan.
Pertengahan Januari 2008, sudah sejak lima hari belakanganDonita tidur ditemani ibunya karena sang ayah sedang bertugas di rig lepas pantai (offshore) di Bontang, Kalimantan Timur. Sejak sore mereka berdua sudah nyenyak tidur. Sementara Dina tidur di dalam box bayi ditemani Tumini pembantunya. Sekitar pukul 10 malam, Donita mengendap-endap bangkit dari tempat tidur dan keluar kamar untuk mengambil racun tikus yangada di laci dapur. Kemudian Donita mengoleskan racun tikus tersebut pada puting susu ibunya yang tengah terlelap dengan nyenyak. Hal itu dilakukan dengan harapan agar adiknya akan mati keracunan ketika minum ASI dari puting ibunya, sehingga seluruh perhatian keluarganya pun akan kembali tertuju pada dirinya.
Setelah melakukan tindakan sadis itu, Donita kembali merebahkan badannya tidur di samping ibunya seraya mengulum senyum penuh kemenangan. Pada keesokan harinya di rumah Pak Sutomo gempar. Pasalnya Tumini, sang pembantu, berteriak-teriak,"Tolooong... , tolooong... ada mayat di garasi...! "Seisi rumah sontak terbangun. Para tetangga pun berduyun-duyun mendatangi lokasi Tumini berteriak. Saat orang-orang masuk ke garasi, mereka menemukan Kirno,sopir keluarga Sutomo telah terkapar di lantai tanpa busana dan tewas dengan mulut berbusa seperti keracunan.

Rocket Paling Canggih

Suatu ketika beberapa negara maju terlihat tertarik untuk berinvestasi di Indonesia. Mulailah wakil beberapa negara itu mengirim teknokrat dan perdana menterinya. Sampailah mereka pada pembahasan perusahaan-perusahaan milik negara (BUMN), yang seharusnya amat menguntungkan itu. Ketika pembahasan sampai kepada Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN), tampillah pegawai IPTN untuk presentasi.
"Suatu kehormatan bagi kami bisa presentasi di hadapan Bapak-Bapak, " ungkapnya pada pidato pembukaan."To the point saja, apa yang saudara banggakan dari IPTN?" potong perdana menteri Mahathir dari Malaysia."Oke, ternyata kami sudah tidak lagi memproduksi pesawat, bapak Mahathir. Namun, kami sekarang memproduksi roket," jelas pegawai IPTN dengan bangga sambil memperlihatkan prototype yang masih "anget".
"Terus, apa keunggulan roket IPTN ini?" tanya Tony Blair dari Inggris."Kalau Amerika mampu mendaratkan manusia pertama di bulan, maka roket kami jauh lebih bagus daripada punya mereka. Roket kami akan bisa mengantarkan manusia ke matahari," cetus pegawai IPTN dengan angkuh. Para hadirin pun seketika takjub."Eh, eh.. Sebentar mas. Roket Anda itu apa nggak kebakar kalau mendarat di matahari. Di sana itu panas bener lho, mas," kata Tony Blair bertanya-tanya.
Dengan santai dan sedikit membusungkan dada, pegawai IPTN tersebut menjawab, "Jangan khawatir, Pak Tony. Saya dan tim sudah memperhitungkan dengan cermat, sehingga roket akan sampai di sana pada malam hari. Jadi, tidak akan ada yang terbakar."Para undangan pun manggut-manggut seakan baru mengerti. (kiriman teman lewat milis)

Nama-nama orang Jawa

Wong Jawa yen njenengi putrane mawa pangarep-arep kayata :
Ben pinter nanem kembang = Rosman
Ben pinter ndandani mobil = Karman
Ben pinter main golf = Parman
Ben pinter lelayangan = Suratman
Ben gagah prakosa = Suparman
Kuat mlaku = Wakiman
Wani takon = Asman
Ben pinter nggawe roti = Paiman
Ben pinter dagang = Saliman
Ben pinter seni = Saniman
Ben sugih = Sugiman
Ben pinter golek alem = Yasman
Ben seneng toge goreng = Togiman
Ben ketagihan = Tuman
Ben seneng wudo = Nudiman
Ben repot terus = Bisiman.
Ben pinter main game = Giman.
Ben asring cuti = Sutiman.
Ben dadi juragan sate = Satiman.
Ben dadi juragan trasi = Tarsiman.
Ben pinter mecahna masalah = Sukarman.
Yen ujian ora usah mbaleni = Herman.
Ben pinter gawe jus = Yusman.
Ben merbawani = Jaiman.
Ben pinter main bas = Basman.
Ben awet enom = Boiman.
Ben pinter perang = Warman.
Ben nyambut gawe ing Bali = Nyoman.
Ben dadi wong Sunda = Maman.
Ben lincah lan pinter menek = Hanoman.
Ben dadi wong Walanda = Kuman.
Ben tetep manggon ing Jogja = Sleman.
Ben pinter ndandani utawa nggawe sepatu = Soleman.
Seneng ndedelok = siman
Pinter ndandani kunci = kiman
Pinter nimbang rergan = kirman
Muga-muga ra dadi pengkhianat = ratman
Senenge dolan-dolan = Turiman
Tetep wae ra ngalami perubahan/stabil = yatman
Senenge nggawe gulungan/nggulung- gulung = wadiman
Di pethik sak tulisane ki Tantono.